Acara sudah usai, tapi hari masih siang. Kami yang doyan jalan ini akhirnya melanjutkan jelajah kami ke Galeri Nasional.
Galeri Nasional adalah museum dan pusat kegiatan seni rupa untuk melindungi, mengembangkan dan memanfaatkan koleksi seni rupa sebagai sarana edukasi –kultural dan rekreasi, serta sebagai media peningkatan kreativitas dan apresiasi seni. Museum ini berada di kawasan Medan Merdeka dekat dengan Monas, dan Gambir.
Minggu, 22 Februari aku mengunjungi Galeri Nasional dan kebetulan sedang ada pameran tentang Aku Diponegoro. Acara ini tidak dipungut biaya, kita tinggal mendaftar dan menitipkan semua barang bawaan kita ke panitia (hp dan kamera diperbolehkan untuk dibawa).
Siang itu pengunjung yang hendak melihat pameran ini sangat ramai, sehingga kita harus mengantri dan waktu kunjungan dibatasi selama 15 menit saja. Sayang sekali, karena banyak objek yang dipamerkan, tetapi waktu kunjungan cepat sekali.
Nah ini dia, objek-objek yang sempat diabadikan :D
Pameran ini bertajuk "Aku Diponegoro, Pangeran Dalam Ingatan Bangsa"
Ya, siapa yang tak kenal dengan Pangeran Diponegoro? Salah seorang pejuang Indonesia di masa silam, yang selalu diceritakan dan diajarkan kisahnya dalam pelajaran-pelajaran sejarah di sekolah.
Sosok Pangeran Diponegoro
Ini adalah salah satu lukisan yang telah dikurasi (diperbaiki), menggambarkan tentang penghianatan orang Belanda yang dilakukan di masa silam kepada Pangeran Diponegoro
Mereka Ditodong Senjata!
Quotes of the Day!
Wayang
Wayang-wayang itu dibuat oleh RM Koeswadji Kawendra Susanta untuk memberikan inspirasi atas perjuangan Pangeran Diponegoro, turut merebut kemerdekaan. Wayang-wayang ini didatangkan dari Muswum Wayang Kekayon.
Ini adalah salah satu tembok di sudut-sudut Galeri Nasional
I do Insane? or Indonesia? You tell me!
Bersama Dunan dan Hamster, partner jalanku hari ini :D
Yaaap, sudah keliling-keliling, dari satu gedung ke gedung lainnya di kawasan Galeri Nasional dan puas menikmati pameran lukisannya. Mari pulang
No comments
your comment awaiting moderation